Objek Wisata Alam Kebun Raya Eka Karya Bedugul Tabanan Bali ---Hijau pepohonan, hawa sejuk ditingkahi kicau burung yang bersahutan menghadirkan suasana yang berbeda, saat kita memasuki kawasan Kebun Raya Eka Karya Bali di kawasan Bedugul, Tabanan, Bali.
Terletak sekitar 80 km ke arah utara dari Denpasar, Kebun Raya Eka Karya Bali bisa menjadi salah satu pilihan berwisata. Berada di dataran tinggi basah atau 1.240 meter dari permukaan laut, menjadikan Kebun Raya Bedugul memiliki keunikan dan kekhasan dibanding kebun raya lainnya.
Dengan kesejukan udara bertemperature sekitar 18-20 derajat Celcius, diperindang dengan pepohonan yang didominaasi Pinus dan Palm, pengunjung akan merasakan kesegaran yang tidak ditemukan di obyek wisata lainnya di Pulau Dewata.
Pengunjung bisa menikmati beragam spesies yang menjadi koleksi kebun raya. Saat ini terdapat 2200 jenis tanaman atau sekitar 20.000 spesies yang tersebar di atas lahan seluas 157,5 hektare. Koleksi tersebut di antaranya koleksi Begonia, Angggrek, Kaktus, Palm, Paku dan lainnya.
Cukup hanya merogoh kocek Rp7 ribu perorang, pengunjung bisa leluasa menyusuri kebun raya yang berada di Desa Candi Kuning, Kecamatan Baturiti Kabupaten Tabanan. Udaranya segar, suasananya nyaman dan asri, saya jadi merasa tenang berada di sini.
Pria yang mengajak istrinya menikmati suasana kebun raya ini mengatakan, suasana yang dihadirkan obyek wisata ini sulit ditemukannya di tempat wisata lainnya di Sumatera Utara.
Keindahan Kebun Raya Bedugul memang memikat hati wisatawan, hal itu terlihat dari tingginya animo warga baik dalam maupun luar Bali termasuk wisatawan asing. Berdasar catatan pihak pengelola, diketahui dalam satu tahun, jumlah pengunjung mencapai rata-rata 350 ribu orang. Dari jumlah tersebut 10 ribu di antaranya adalah wisatawan mancanegara.
Kebun raya didirikan 15 Juli tahun 1959, merupakan satu-satunya karya khas anak bangsa, karena tiga kebun raya lainnya di Cibodas, Bogor dan Purwadadi, adalah warisan penjajahan kolonial Belanda.
Selain kekhasan yang dimiliki, Kebun raya ini juga menjadi kebanggaan bagi warga Bali karena salah satu perintisnya adalah putra asli Bali bernama I Made Taman, atas inisiator Presiden I RI Ir Soekarno.
Keberadaan kebun raya ini memiliki empat fungsi untuk konservasi, penelitian, pendidikan dan wisata. Konservasi dimaksudkan untuk melestarikan dan mengembangkan berbagai spesies tanaman seperti Begonia yang kini telah didaftarkan di Asosiasi Begonia Amerika pada tahun 2008.
Untuk tujuan penelitian, kebun raya ini cukup banyak menjadi obyek peneltian para ilmuwan dalam dan luar negeri. Beberapa peneliti mancanegara datang ke kebun raya diantaranya Prancis, Inggris, Brazil dan negera lainnya.
Sedangkan tujuan pendidikan, di lokasi ini terdapat tanaman koleksi yang mencapai ribuan spesimen dan dilengkapi dengan berbagai layanan dan jasa fasilitas yang bisa dimanfaatkan oleh pengunjung. Tempat wisata Kebun Raya Bedugul ini juga sebagai sebuah laboratorium alam.
Sayangnya, keindahan alam Kebun Raya Bedugul, belum dikelola secara optimal. Buktinya dari keseluruhan luasan tersebut, baru 70 persen yang dikelola, sisanya masih tumbuh secara liar. Keterbatasan SDM, anggaran menjadi kendala klasik yang dihadapi pihak pengelola.
Demikianlah Artikel Travel Indonesia tentang Objek Wisata Alam Kebun Raya Eka Karya Bedugul Tabanan Bali pada kesempatan kali ini. Baca juga Artikel Wisata Indonesia tentang Objek Wisata Air Terjun di Tengah Pegunungan Karst Gunungkidul pada arsip travel sebelumnya. Semoga bermanfaat dan bisa menjadi referensi wisata bagi Anda dan keluarga!